PLTS Atap Pabrik AQUA Diresmikan oleh Ridwan Kamil

Indonesia termasuk dalam wilayah garis khatulistiwa sehingga memiliki pasokan Sinar Matahari yang sangat banyak dibandingkan dengan wilayah lainnya.

Advertisement

Potensi tersebut kini mulai banyak dimanfaatkan oleh beberapa industri dengan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya. Salah satunya yang baru saja diresmikan oleh Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat yaitu PLTS Atap Pabrik AQUA Mekarsari di Kabupaten Sukabumi Jawa Barat.

Kawasan PLTS Atap Pabrik Aqua Mekarsari Sukabumi.

PLTS Atap Pabrik AQUA ini akan menjadi salah satu PLTS terbesar kategori industri di Jawa Barat yang menggunakan energi tenaga matahari untuk pembangkit listriknya.

Hadirnya PLTS, ikut membantu mengurangi emisi karbon per tahun.

PLTS Atap Aqua Mekarsari memiliki kapasitas hingga 2.112 kWP (Kilowatt Peak) yang dapat menghasilkan listrik sebesar 2.3 GWH (Gigawatt hour) sekaligus mengurangi 1.916 ton emisi karbon per tahun.

Advertisement
Kapasitas listrik yang bisa dihasilkan dari PLTS Atap sebesar 2,3 GWh per tahun.

Sedangkan menurut catatan beberapa sumber bahwa untuk mengimbangi 9,5 ton CO2 dalam seminggu setidaknya memerlukan 2.000 pohon mangga untuk mengimbangi-nya.

Langkah Danone-AQUA menjadi salah satu bukti komitmen global dalam mencapai 100% penggunaan energi listrik terbaharukan untuk operasional seluruh pabriknya pada tahun 2030.

Danone-AQUA

PLTS Atap Aqua Mekarsari yang sudah beroperasi sejak tahun 2017 akhirnya diresmikan oleh Gubernur Jawa Barat, DR (H.C) H.Ridwan Kamil S.T.,M.U.D. pada 21 September 2021 secara virtual.

Peresmian PLTS Atap secara virtual dihadiri oleh Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat.

Peresmian tersebut dilakukan bertepatan dengan Zero Emission Day (Hari Emisi Nol Sedunia).

Peresmian PLTS Atap bersama beberapa pejabat pemerintah.

Selain dihadiri oleh Gubernur Jawa Barat, hadir pula beberapa tokoh seperti Kepala Dinas ESDM Provinsi Jawa Barat, Bambang Rianto, serta Bupati Sukabumi, Marwan Hamami.

Komitmen AQUA meraplikasi PLTS Atap di beberapa pabriknya di seluruh Indonesia

Pemasangan PLTS Atap Mekarsari merupakan bagian dari komitmen Danone-AQUA untuk mendukung Pemerintah Indonesia dalam mencapai ambisi Emisi Nol pada tahun 2060, meningkatkan bauran energi baru terbarukan hingga 23 persen pada 2025, serta upaya Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk meningkatkan implementasi energi baru terbarukan hingga 6,8 GW pada 2025.

Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat, dalam sambutannya di acara peresmian mengatakan “Peningkatan kebutuhan sumber daya dan keterbatasan atas sumber daya energi fosil maka diharapkan pasokan sumber daya Energi Baru Terbarukan dapat ditingkatkan. Pemerintah Jawa Barat menargetkan proporsi suplai energi baru terbarukan untuk energi Primer tersebut sebesar 20,1%.”

“Pengembangan Energi Baru Terbarukan melalui pembangunan PLTS Atap, merupakan salah satu bentuk kontribusi konservasi energi sekaligus mengurangi emisi karbon dari penggunaan energi fosil yang mendominasi pasokan listrik pada pembangkit listrik nasional.”

PLTS Atap Pabrik Aqua Mekarsari Sukabumi.

“Kami ucapkan apresiasi kepada Danone Indonesia yang telah berpartisipasi dalam program pemerintah dengan membangkitkan Energi Baru Terbarukan berupa Tenaga Surya di fasilitas Pabrik Mekarsari, dengan kapasitas sebesar 2,1 megawatt-peak (mwp) yang direncanakan akan menghasilkan 2,3 gigawatt hour (gwh) energi listrik pertahunnya, dan mampu mengurangi emisi karbon sebesar 1.916 ton co2 yang setara dengan 9.580 batang pohon.”

“Kami berharap hal tersebut mampu mendorong penggunaan energi baru terbarukan serta menjadi contoh bagi pelaku industri,” tambah Ridwan.

Vera Galuh Sugijanto, VP General Secretary Danone Indonesia, mengatakan, “Danone-AQUA merupakan pelopor pemanfaatan PLTS Atap di industri dalam negeri sejak tahun 2017. Upaya untuk mendukung Pemerintah Indonesia dalam mempercepat transisi penggunaan energi terbarukan di Indonesia ini merupakan perwujudan komitmen Danone-AQUA untuk menjadi perusahaan dengan Emisi Nol atau Netral Karbon dalam seluruh rantai pasok perusahaan pada tahun 2050, serta penggunaan 100% energi listrik terbarukan pada tahun 2030.”

Advertisement

“Melalui peresmian PLTS Atap berkapasitas 2.112 kWp di Pabrik Mekarsari yang merupakan fasilitas produksi terbesar kami, hingga saat ini telah ada empat pabrik Danone-AQUA yang memanfaatkan PLTS Atap dengan total kapasitas terpasang mencapai 6,2 MWp. Tidak berhenti di sini, kami pun telah menetapkan target agar PLTS Atap dapat dimanfaatkan sebagai opsi sumber energi terbarukan pada 21 pabrik Danone-AQUA di seluruh Indonesia, dengan kapasitas hingga 15 MWp pada tahun 2023, sembari terus menjajaki opsi energi terbarukan inovatif lainnya.”

Sebelumnya bertepatan dengan hari peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 76, Danone-AQUA bersama sejumlah perusahaan multinasional lainnya yang tergabung dalam kelompok kerja Corporate Buyer dari Clean Energy Investment Accelerator (CEIA) telah menandatangani aspirasi bersama untuk menyatakan dukungannya ke Pemerintah Indonesia dalam pengadaan energi terbarukan untuk sektor komersial dan industri di Indonesia. Termasuk di dalamnya yaitu kesediaan untuk bermitra dengan pemerintah, sektor keuangan, mitra utilitas, dan pemangku kepentingan pasar lainnya dalam upaya mencapai tujuan energi terbarukan di Indonesia.

Gina Lisdiani, Co-Lead dari Clean Energy Investment Accelerator (CEIA) Indonesia sebuah koalisi yang dipimpin secara bersama oleh Allotrope Partners, World Resources Institute, dan US National Renewable Energy Laboratory untuk mendorong penerapan solusi energi terbarukan (ET), pada kesempatan yang sama juga menambahkan bahwa Indonesia memiliki potensi energi surya yang berlimpah karena berada di daerah khatulistiwa.

“CEIA dan Danone-AQUA serta perusahaan lain yang tergabung dalam Kelompok Kerja CEIA Indonesia memiliki visi yang sama dalam mempercepat capaian target energi terbarukan Indonesia. Anggota Kelompok kerja Corporate Buyer CEIA Indonesia dan rantai pasok mereka dapat memainkan peran yang kuat dalam berbagi pengetahuan mereka dan mendukung replikasi pengalaman pengadaan ET, dan semakin mendorong kebijakan pengadaan ET yang lebih akomodatif,” kata Gina.

“Kami berharap langkah Danone-AQUA, dapat menjadi acuan bagi industri yang lain, bahwa pengadaan ET kini semakin mudah dan terjangkau. Sehingga, kami juga mendorong lebih banyak lagi perusahaan untuk bergabung bersama kami, untuk menemukan solusi bersama untuk pengadaan ET yang ramah lingkungan,” tutup Gina.

Danone adalah perusahaan makanan dan minuman global terkemuka yang memiliki portfolio unik yang terpusat pada kesehatan dengan visi “One Planet, One Health” yang merefleksikan keterkaitan antara kesehatan masyarakat dengan kesehatan planet kita.

Visi tersebut terwujud dalam komitmen kami terhadap keberlanjutan planet kita dengan berfokus kepada empat pilar yaitu Iklim, Air, Ekonomi Sirkular dan juga Agrikultur.

Dalam penanganan isu perubahan iklim, Danone secara global berkomitmen untuk menjadi perusahaan yang netral karbon dalam seluruh rantai pasokan perusahaan pada 2050.

Sebagai bagian dari komitmen untuk memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan dan mengurangi jejak karbon, Danone-AQUA memiliki inisiatif Blue Operations yang merupakan prinsip operasional perusahaan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan di Indonesia.

plts-pabrik-aqua-mekarsari-jawa-barat

Danone-AQUA merupakan pelopor pemanfaatan PLTS Atap di industri dalam negeri sejak 2017. Perusahaan juga berkomitmen membangun PLTS Atap di 21 pabrik Danone-AQUA di Indonesia dengan total kapasitas lebih dari 15,000 kWp pada 2023 yang mampu menghasilkan tenaga listrik sebesar 21 GWh sekaligus mengurangi emisi karbon hingga 16.633 ton CO2 per tahun.

Harapannya penanganan isu perubahan iklim ini menjadi tanggung jawab bersama, bukan hanya pemerintah dan swasta tetapi juga masyarakat.

2 thoughts on “PLTS Atap Pabrik AQUA Diresmikan oleh Ridwan Kamil”

  1. Aqua menjadi perusahaan yang sangat terkemuka dengan merk dagang yang melekat kesemua minuman minuman sejenis sebut saja aqua. . ..

    Reply

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.