Gak terasa sudah cukup lama saya tidak ke Jogja. Benar, salah satu tempat yang tentu jadi magnet bagi wisatawan adalah Tugu Jogja dan Jalan Mailioboro.
Kedua tempat ini memang cukup instagramable sehingga wajar jika banyak dikunjungi oleh ABG serta kalangan milenial sekalipun.
Ada hal baru di Malioboro yang mungkin belum kamu ketahui. Jadi, saat ini kondisi Malioboro boleh dikatakan tidak terlalu semrawut saat masih ada pedagang kaki lima yang memenuhi trotoar emperan toko.
Para pedagang kaki lima kini sudah ditempatkan di dua tempat yaitu Teras Malioboro sebelah Utara dan Selatan.
Baca Juga: Antre Setengah Jam Demi Lumpia Samijaya Jogja
Jadi, jangan berharap bisa makan lesehan lagi di sepanjang Jalan Malioboro karena sekarang sudah bersih dari pedagang kaki lima jenis apapun.
Namun, meski sudah memindahkan para pedagang kaki lima, kondisi tersebut tetap membuat Jalan Malioboro semakin ramai.
Ternyata sudah hampir selama lebih dari satu tahun, Jalan Malioboro ditetapkan sebagai kawasan Car Free Day terbatas dari pukul 18.00 sampai dengan pukul 21.00 WIB.
Sayangnya yang menjadi ironi adalah keberadaan becak motor yang tetap bisa bebas berlalu lalang. Padahal, becak dengan tenaga motor bebek ini tergolong kendaraan yang mengeluarkan asap timbal dan termasuk yang mencemari lingkungan.
Baca juga: Bakmi Kadin Jogja, Kata Orang Lokal Sih Mahal. Tapi Rasanya…
Jujur, saya melihatnya seperti ada yang aneh dengan konsep CFD di Jalan Malioboro.
Selain itu, kontroversi keberadaan sepeda serta skuter listrik masih tetap menjadi perdebatan. Namun, di kalangan masyarakat sendiri terjadi perdebatan sekalipun keberadaannya tidak disetujui oleh Gubernur DIY alias Sultan Jogja.
Nah, simak saja video berikut ini. Saya menyewa sebuah Delman seharga Rp100.000 untuk berkeliling kawasan Malioboro sudah termasuk diantarkan ke pabrik bakpia 25 dan toko oleh-oleh bakpia kukus Tugu Jogja.